(VOVworld)- Pada Kamis (10 Oktober), Pemerintah Mesir telah mencela Amerika Serika (AS) yang memangkas beberapa pos bantuan militer dan ekonomi untuk negara ini setelah serentetan serangan dan penindasan terhadap kaum demonstran  yang mendukung Presiden yang terpecat Mohamed Morsi.

Juribicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatt
(Foto : pressTV)

Menurut Jurubicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatty, keputusan yang diajukan Amerika Serikat merupakan satu kesalahan  dan tidak tepat waktu, ketika Mesir sedang harus mengadapi  tantangan- tantangan berbahaya yang bersangkutan dengan terorisme.

Sementara itu, pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry menyatakan bahwa keputusan Amerika Serikat tentang pemangkasan bantuan  kepada Mesir tidak berarti  Washington ingin menseriuskan hubungan antara dua negara. Dia juga membuka kemungkinan pemerintah pimpinan Presiden Barack Obama akan memulihkan bantuan, terserah pada langkah- langkah berikutnya yang dijalankan pemerintah sementara untuk menuju ke satu transisi politik di Mesir./.