(VOVworld) - Mesir, Senin (23/11), telah mengakhiri pemberian suara tahap ke-2  pemilihan Parlemen yang pertama di bawah zaman pimpinan Presiden Abdel Fattah al-Sisi. Pemberian suara tahap ke-2 berlangsung dari 22-23/11/2015 di 13 diantara 27 provinsi dan kota, di antaranya ada ibukota Kairo. Meski penguasa Mesir mengumumkan bahwa pejabat pegawai dan pegawai negeri hanya bekerja setengah hari untuk pergi memberikan suara, tapi prosentase pemilih peserta pemilihan ini tetap relatif rendah, diprakirakan hanya sama 50 persen prosentase pemilih dalam pemilihan tahun 2012.

Menghitungkan suara  dalam pemilihan Parlemen pertama

Parlemen Mesir menghentikan aktivitas sejak bulan Juni 2012. Pemilihan Parlemen adalah penggalan jalan ke-3 dan juga merupakan penggalan jalan terakhir dalam peta jadwal  transisi politik di Mesir setelah gejolak politik untuk menggulingkan Presiden Islam Mohamed Morsi pada bulan Juli 2013. Pemilihan tahun ini memilih 596 kursi dalam Parlemen Mesir angkatan baru. Hasil pemilihan Parlemen resmi akan diumumkan pada bulan depan dan sidang pertama Parlemen angkatan baru akan dilakukan pada akhir 12/2015.