MN Vietnam membahas hasil pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan negara tahun 2011

(VOVworld)- Pada Kamis, 7 Juni para Angota Majelis Nasional membahas hasil pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan negara tahun 2011, penggelaran pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan negara untuk bulan-bulan awal tahun 2012. Sidang ini disiarkan dan ditayangkan langsung oleh Radio Suara Vietnam dan Televisi Vietnam agar para pemilih bisa bersama-sama mengikutinya.


 MN Vietnam membahas hasil pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan  anggaran keuangan negara tahun 2011 - ảnh 1         

Persidangan ke-3 Majelis Nasional Vietnam angkatan ke-13
(Foto:nifm.org.vn)

Menurut laporan Pemerintah, pada tahun 2011, dalam persyaratan ekonomi yang menjumpai kesulitan, masih ada 15 diantara 22 target sosial-ekonomi yang telah dicapai dan melampaui rencananya. Hal itu menegaskan hasil-guna tata laksana dari Pemerintah, khususnya penggelaran Resolusi nomor 11 dari Pemerintah mengenai solusi-solusi pokok untuk berfokus mengekang inflasi, menstabilkan ekonomi makro dan menjamin jaring pengaman sosial. Akan tetapi, diantara target-target yang belum dicapai ada beberapa target yang penting. Diantaranya, laju pertumbuhan GDP hanya mencapai 5,89 persen, jauh lebih rendah terbanding dengan target dari 7 sampai 7,5 persen. Selama bulan-bulan awal tahun 2012, dengan terus melaksanakan target pokok ialah mengekang inflasi, menstabilkan ekonomi makro, Pemerintah telah mencapai sukses dalam menurunkan indeks harga konsumsi (CPI) sampai taraf 2,6 persen terbanding dengan akhir tahun 2011 yaitu taraf yang paling rendah selama 3 tahun ini, defisif perdagangan terus turun, suku bunga berangsur-angsur turun, kurs uang stabil dan lain-lain.

Huynh Nghia, Anggota Majelis Nasional Vietnam dari kota Da Nang mengajukan pendapat: “Perlu mengambil solusi-solusi yang kuat untuk membangkitkan perekonomian, diantaranya memperhatikan solusi-solusi terobosan terhadap produksi, memasarkan produk, kebijakan jaring pengaman sosial akan turut mencegah kemerosotan ekonomi. Kalau bisa mengkombinasikan secara harmonis kebijakan tahun fiskal dan kebijakan moneter maka  akan cepat bisa memulihkan pertumbuhan ekonomi. Saya meminta kepada Pemerintah  harus mengambil solusi-solusi yang kuat dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi serta keborosan, menghimbau kepada rakyat seluruh negeri supaya memperketat pembiayaa dan memprioritaskan pasar produk domestik pada periode yang sulit ini”          

 Banyak pendapat juga menekankan pencegahan dan pemberantasan wabah penyakit, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, memecahkan secara konsekven gugatan yang berkepanjangan, terutama gugatan tentang pertanahan untuk memperkokoh kepercayaan rakyat terhadap pemerintahan. Tentang hasil pelaksanaan rencana perkembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan negara tahun 2011, ada 11 diantara 22 target  yang telah dicapai dan melampaui rencana. Hal itu menegaskan bahwa tatalaksana yang dilakukan  pemerintah mencapai efektivitas, khususnya penggelaran Resolusi 11 dari pemerintah tentang solusi-solusi utama dalam berfokus mengelang inflasi, menstabilkan ekonomi makro, menjamin jaring pengaman sosial. Akan tetapi, laju pertumbuhan GDP hanya mencapai 5,89 persen, jauh lebih rendah terbanding dengan target 7- 7,5 persen. Nguyen Cao Son, anggota MN propinsi Hoa Binh menyampaikan usulan. “Saya mengusulkan kepada  pemerintah supaya terus meneliti solusi-solusi penyelamatan badan-badan usaha dengan berbagai bentuk terus menunda, memperpanjangkan waktu, membebaskan pajak, merangsang permintaan dan pemasaran komoditas. Untuk menurunkan tekanan terhadap bank, kami mengusulkan agar pemerintah membimbing semua daerah supaya pada waktu ini membentuk Dana Bantuan Perkembangan badan usaha. Dana janiman  perkreditan dari badan –badan usaha kecil dan menengah”.

Banyak pendapat juga  menekankan melakukan pencegahan dan penanggulangan wabah penyakit, memecahkan secara tegas masalah gugatan  yang sudah berlarut-larut, terutama gugatan tentang pertanahan untuk memperkokoh kepercayaan rakyat terhadap pemerintahan./.

Komentar

Yang lain