(VOVworld) – Untuk melanjutkan persidangan ke-2, Majelis Nasional (MN) Vietnam angkatan ke-14, Kamis sore (27/10), MN melakukan perbahasan di grup-grup tentang Undang-Undang (UU) mengenai Tanggung Jawab Ganti Rugi dari Negara (amandemen) dan Rancangan UU (RUU) mengenai Beri Bantuan Hukum (amandemen).

Ketika membahas RUU mengenai Tanggung Jawab Ganti Rugi dari Negara (amandemen), para anggota MN menganggap bahwa Pemerintah perlu memberikan penilaian yang lebih terinci tentang keadaan penanganan ganti rugi dari Negara serta tanggung jawab Negara dalam memberi ganti rugi kepada perseorangan dan organisasi yang menderita kerugian; mempertimbangkan ketentuan-ketentuan ini dalam RUU, sesuai dengan Undang-Undang Dasar dan dan menyatukan dengan berberapa UU lain yang bersangkutan. Tentang prinsip pemberian ganti rugi, para anggota MN meminta untuk mempertahankan ketentuan-ketentuan seperti sekarang tentang hak menuntut ganti rugi dan prinsip menangani ganti rugi.

Sebelumnya, pada Kamis pagi (27/10), para anggota MN melakukan perbahasan di Auditorium, mendengarkan pemaparan tentang RUU mengenai Pengelolaan Perdagangan Luar Negeri, RUU mengenai Tanggung Jawab Ganti Rugi dari Negara (amandemen), RUU mengenai Bantuan Hukum (amandemen) dan melakukan perbahasan di grup-grup tentang UU mengenai Pengelolaan Perdagangan Luar Negeri.