(VOVworld) – Pada Rabu (21 Mei), para anggota Majelis Nasional (MN) Vietnam pada persidangan ke-7 melakukan perbahasan tentang laporan Pemerintah mengenai situasi di Laut Timur dan penempatan anjungan pengeboran minyak Haiyang 981 yang dilakukan secara tidak sah oleh Tiongkok di landas kontinen dan zona ekonomi eksklusif Vietnam. Para anggota MN menegaskan bahwa tindakan Tiongkok tersebut melanggar secara serius kedaulatan, hak kedaulatan dan hak yurisdiksi Vietnam; melanggar hukum internasional, khususnya Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut-tahun 1982; melanggar Deklarasi tentang Perilaku Semua Pihak di Laut Timur (DOC); bertentangan dengan permufakatan tingkat tinggi antara dua Partai dan dua negara Vietnam – Tiongkok. MN Vietnam percaya dan memberikan kesepakatan tinggi terhadap haluan tegas berjuang membela kedaulatan dan wilayah di atas dasar hukum internasional. MN meminta kepada Pemerintah, semua instansi, Pemerintahan berbagai tingkat supaya bersama dengan rakyat seluruh negeri bersatu padu dan menaruh perhatian khusus pada usaha menjaga kestabilan politik, menjamin keamanan, ketertiban, keselamatan sosial, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk mensukseskan pelaksanaan tugas pengembangan sosial-ekonomi, pertahanan keamanan dan hubungan luar negeri Tanah Air./.