Modal FDI di Vietnam mencapai hampir 13,9 miliar USD dalam waktu 5 bulan terakhir

(VOVWORLD) - Menurut laporan terkini dari Kementerian Perencanaan dan Investasi Vietnam yang baru saja diumumkan, modal investasi langsung asing (FDI) pada bulan Mei mencapai lebih dari 1,55 miliar USD, meningkatkan total modal FDI di Vietnam setelah lima tahun awal tahun ini mencapai kira-kira 13,9 miliar USD.
Modal FDI di Vietnam mencapai hampir 13,9 miliar USD dalam waktu 5 bulan terakhir - ảnh 1 Ilustrasi (Foto: thanhnien.vn)

Terbanding dengan masa yang sama tahun 2019, modal FDI turun 17%. Akan tetapi, lima bulan awal tahun ini, total modal FDI di Vietnam tetap lebih tinggi terbanding dengan tahun-tahun sebelumnya meskipun terpengaruh oleh wabah Covid-19.

Yang memelopori penyerapan modal FDI dalam waktu 5 bulan terakhir ialah bidang industri pengolahan dan manufaktur; yang menduduki posisi ke-2 adalah produksi dan distribusi listrik, gas, air, dan AC. Posisi ke-3 di bidang penjualan grosir dan eceran, reparasi mobil, sepeda motor, dan keempat di bidang bisnis properti.

Total ada 96 negara dan teritori yang menggelontor modal investasi di Vietnam. Di antaranya, Singapura menduduki posisi pertama, Thailand menduduki posisi ke-2, Tiongkok dan Jepang menduduki posisi ke-3 dan ke-4. Menyusul kemudian ialah Republik Korea, Taiwan (Tiongkok), Hong Kong (Tiongkok), dan sebagainya.

Provinsi Bac Lieu dengan proyek Pabrik Listrik tenaga Gas Alam Cair yang punya modal investasi sebesar 4 miliar USD telah menjadi provinsi yang menyerap paling banyak modal FDI dari awal tahun sampai sekarang. Yang menduduki ke-2 ialah Provinsi Ba Ria – Vung Tau, dan Kota Ho Chi Minh menduduki posisi ke-3. Menyusul kemudian ialah Kota Hanoi, Provinsi Ha Nam, Provinsi Binh Duong, dan lain-lain.

Komentar

Yang lain