MPR Indonesia Minta Tiongkok agar Patuhi UNCLOS 1982

(VOVWORLD) - Pada pertemuan bilateral dengan Ketua Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat Tiongkok, Wang Yang, pada 28 September, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia, Bambang Soesatyo telah meminta Tiongkok agar mematuhi UNCLOS 1982.

MPR Indonesia Minta Tiongkok agar Patuhi UNCLOS 1982 - ảnh 1Pertemuan tersebut diadakan secara virtual (Foto: MPR Indonesia)

Bambang Soesatyo menekankan bahwa perihal Tiongkok tidak mematuhi UNCLOS 1982 telah menimbulkan ketegangan dengan Indonesia di Laut Natuna, ketegangan dengan Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Hal ini menciptakan preseden buruk di masa depan, serta mungkin mengakibatkan eskalasi ketegangan dalam konteks seluruh dunia yang sedang berupaya menanggulangi pandemi Covid-19.

Indonesia menekankan pentingnya mempertahankan perdamaian dan kestabilan di kawasan Laut Timur dan kebebasan maritim serta penerbangan. Indonesia mengimbau semua pihak agar menghormati hukum internasional, terutama UNCLOS.

Komentar

Yang lain