MU PBB Membahas Draf Resolusi yang Imbau AS Hentikan Embargo terhadap Kuba

(VOVWORLD) - Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (MU PBB), pada 2 November memulai pembahasan selama dua hari atas draf resolusi yang menyerukan agar Amerika Serikat (AS) menghentikan embargo terhadap Kuba. Draf resolusi yang dibahas berjudul: "Perlunya Mengakhiri Embargo Ekonomi, Perdagangan, dan Keuangan yang Dilakukan AS terhadap Kuba".
MU PBB Membahas Draf Resolusi yang Imbau AS Hentikan Embargo terhadap Kuba - ảnh 1Bendera nasional AS (kiri) dan bendera nasional Kuba (Foto: Biospace / VNA)

Wakil dari negara-negara Venezuela, Rusia, Tiongkok dan Bolivia serta berbagai organisasi politik dan sosial termasuk Gerakan Non-Blok, Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), Organisasi Kerja Sama Islam, Komunitas Karibia dan Kelompok G77 plus Tiongkok (G77+Tiongkok) berbicara untuk mendukung Kuba dan rakyatnya. Presiden Kuba Miguel Diaz Canel menekankan bahwa Kuba tidak akan menyerah melawan embargo karena itu ilegal, tidak adil dan tidak manusiawi. Menurut Presiden Kuba, embargo mengancam pembangunan Kuba dan bertentangan dengan semangat Piagam PBB.

Dikenakan sejak tahun 1962, embargo AS membatasi Kuba mengakses berbagai macam barang, bantuan internasional, dan sumber-sumber daya keuangan. Kalangan Otoritas Kuba mengatakan bahwa pembatasan itu telah mempersulit negara itu untuk pulih dari dampak topan Ian yang merusak 14.000 rumah dan menyebabkan kerusakan jangka panjang terhadap jaringan listrik Kuba.

Komentar

Yang lain