Negara-negara di dunia bertekad memperkuat kerjasama untuk menentang terorisme

(VOVworld) – Pada pembicaraan antara Perdana Menteri (PM) Belgia, Charles Michel dan timpalannya dari Perancis, Manuel Valls, pada Rabu (23/3), dua pemimpin menyatakan bahwa Perancis dan Belgia akan terus memperkuat kerjasama dalam perang anti terorisme, yang kongkritnya ialah dalam aktivitas investigasi tentang serangan bom teror di Brussels, Belgia, Selasa (22/3) serta penanggulangan tindakan-tindakan teror pada masa depan. PM Charles Michel menekankan perang anti terorisme sekarang berkaliber di seluruh Eropa, tapi bukanlah sesuatu manapun. Pada fihaknya, PM Perancis menyatakan solidaritas Perancis dengan Belgia serta simpatinya dengan para korban dan sanak keluarganya. Dia menganggap bahwa terjadinya serangan bom teror di Brussels berarti bahwa Eropa juga diserang, bersamaan itu menekankan arti pentingnya dari pendorongan cepat laju proyek “Pendaftaran data penumpang”.

Negara-negara di dunia bertekad memperkuat kerjasama untuk menentang terorisme - ảnh 1
PM Belgia, Charles Michel (kiri)
dan timpalannya dari Perancis, Manuel Valls
(Foto: AFP / vtv.vn)


Pada hari yang sama, Menlu Rusia, Sergei Lavrov dan timpalannya dari Jerman, Frank-Walter Sterinmeier mengimbau kepada komunitas internasional supaya memperkuat kerjasama anti terorisme setelah serentetan serangan berdarah-darah di Brussels, Selasa (22/3).

Yang bersangkutan dengan serangan bom teror di Belgia, para Menteri Luar Negeri (Menlu) ASEAN, Rabu (23/3), menyatakan mengutuk tindakan serangan ini, bersamaan itu menyatakan rasa maklum dan mengucapkan belasungkawa yang mendalam kepada Pemerintah, rakyat Kerajaan Belgia dan keluarga para korban dalam serangan teror tersebut. ASEAN mendukung sepenuhnya upaya-upaya dari Pemerintah Kerajaan Belgia dalam membawa situasi menjadi normal secepatnya dan membawa para pelaku serangan itu ke depan pengadilan. 

Komentar

Yang lain