PM Nguyen Xuan Phuc menghadiri KTT ASEAN ke-35  (Foto: Thong Nhat/VNA)

Untuk kedua kalinya memikul posisi ini, Viet Nam dinilai akan terus mengembangkan peranan poros dan peranan membimbing, memperkuat konektivitas dan tanggung-jawab di kalangan ASEAN, memberikan sumbangan substantif terhadap perkembangan Komunitas ASEAN.

Opini umum internasional menilai tinggi Viet Nam yang menerima posisi Ketua ASEAN 2020 pada latar belakang kawasan mengalami banyak perubahan. Peter Girke, Kepala Perwakilan Dana Konrad-Adenauer Stiftung (KAS) dari Jerman di Viet Nam mengatakan: “Viet Nam telah menunjukkan peranan yang menonjol dalam membangun komunitas di justru negaranya. Pengalaman-pengalaman Viet Nam pasti akan menguntungkan ASEAN ketika Viet Nam memikul posisi Ketua ASEAN pada waktu mendatang. Viet Nam jelaslah adalah satu anggota yang proaktif dan aktif dalam aktivitas integrasi regional dan seluruh dunia. Viet Nam sedang sangat terbuka dalam belajar pengalaman dari masa lampau  maupun praktek yang paling baik di kawasan dan dunia”.

Mantan Menteri Luar Negeri Indonesia, Marty Natalegawa menegaskan bahwa dunia hanya berkembang secara berkesinambungan kalau setiap negara, setiap perseorangan berhasil menyedari tanggung-jawab sendiri dan tanggung jawab umum dan Viet Nam merupakan satu bukti untuk upaya-upaya dari satu negara anggota demi masa depan bersama Komunitas ASEAN. “Saya sangat percaya terhadap Viet Nam ketika memegang peranan Ketua ASEAN 2020. Saya dan para sarjana telah dapat menyaksikan persiapan cermat yang dilakukan oleh Viet Nam untuk proses ini”.