Opini umum terus menyambut terpilihnya Vietnam menjadi anggota Dewan HAM PBB.
(VOVworld) – Terpilihnya Vietnam menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (HAM PBB) terus menjadi tema yang mendapat perhatian dari komunitas internasional dan Vietnam. Duta Besar Le Hoai Trung, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di PBB menekankan: terpilihnya Vietnam menjadi anggota Dewan HAM PBB dengan jumlah suara tertinggi memanifestasikan pengakuan yang luas dari komunitas internasional terhadap prestasi menyeluruh tentang pembaruan Vietnam. Duta Besar Le Hoai Trung juga menegaskan bahwa Vietnam bisa berbagi banyak pengalaman kepada komunitas internasional dalam kedudukan sebagai anggota Dewan HAM PBB.
Sementara itu, Truong Trong Nghia, Wakil Kepala Asosiasi Pengacara kota Ho Chi Minh mengatakan bahwa dengan jumlah suara tertinggi, dia percaya bahwa dunia punya alasan yang pada tempatnya untuk memilih Vietnam menjadi anggota Dewan HAM PBB, Sedangkan, Kepala Komisi urusan masalah-masalah sosial Majelis Nasional Vietnam, Ibu Truong Thi Mai, prestasi-prestasi di bidang HAM yang dicapai Vietnam belakangan ini ada bagian yang tidak kecil dari kebijakan dan hukum dalam memikirkan manusia. Letnan Jenderal Nguyen Van Rinh, mantan Deputi Menteri Pertahanan, Ketua Asosiasi Korban Agen Oranye/Dioxin Vietnam, mengatakan bahwa ini merupakan hasil yang layak dengan upaya-upaya demi HAM di Vietnam.
Sedangkan menurut bapak Chuck Searcy, veteran perang Amerika Serikat yang pernah hidup di Vietnam dari tahun 1995, bersama dengan terpilihnya Vietnam menjadi anggota Dewan HAM PBB, Pemerintah Vietnam akan terus mendorong dan membela semua hak asasi manusia yang telah dicantumkan dalam Undang-Undang Dasar Vietnam./.