Otoritas Kesehatan Berbagai Negara Rekomendasikan Vaksinasi Booster COVID-19
(VOVWORLD) - Menurut laman statistik worldometers.info, pada pukul 1.30 per 10 Desember (waktu UTC), lebih dari 268 juta kasus infeksi COVID-19 tercatat di seluruh dunia, termasuk lebih dari 5,3 juta kasus kematian.
 Warga bermasker pencegah Covid-19 di London pada tanggal 6 Desember. Foto: VNA |
Negara yang paling parah terkena dampak masih tetap AS dengan lebih dari 815 ribu kematian dari total 50,5 juta kasus. Disusul India dan Brasil. Dalam konteks penyebaran yang kuat dari varian Omicron, beberapa otoritas kesehatan telah merekomendasikan suntikan booster vaksin COVID-19. Lembaga Pengelola Farmasi Eropa (EMA) mengatakan bahwa dosis tambahan vaksin setelah 3 bulan selesainya 2 dosis dinilai efektif. EMA sekarang siap untuk mengevaluasi semua vaksin yang ditingkatkan untuk varian Omicron baru jika diperlukan, tetapi penyebaran varian Delta tetap menjadi arus utama dan konsentrasi untuk memerangi gelombang infeksi saat ini. Sementara itu Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) telah mengizinkan perluasan suntikan booster Pfizer/BioNTech untuk siswa berusia 16 dan 17 tahun. Suntikan booster akan diberikan 6 bulan setelah 2 suntikan penuh.