Pakar Internasional Sangat Menghargai Komitmen Vietnam untuk Beralih ke Penggunaan Energi Bersih
(VOVWORLD) - Pakar kebijakan iklim dari Climate Analytics, pada konferensi ke26 para pihak peserta Konvensi Kerangka PBB, yang baru saja ditutup di Glasgow (Scotland, Inggris), Claire Stockwell menekankan bahwa persetujuan Vietnam atas perjanjian penghapusan batubara merupakan perkembangan yang disambut baik.
Dia mengatakan bahwa untuk membatasi peningkatan suhu bumi hingga 1,5 derajat Celcius di bawah Perjanjian Paris tentang perubahan iklim, batu bara harus dihapus dari sektor listrik pada tahun 2030 di negara-negara Organisasi Kerjasama Ekonomi dan pembangunan ekonomi (OECD) dan secara global pada tahun 2040.
 PM Pham Minh Chinh berbicara pada KTT Iklim dalam kerangka Konferensi ke-26 semua pihak peserta Konvensi PBB tentang perubahan iklim (COP26). Foto: Duong Giang/ VNA |
COP26 berakhir pada 13 November dengan diesahkannya Perjanjian Iklim Glasgow, yang menegaskan kembali tujuan membatasi peningkatan suhu global rata-rata di bawah 2 derajat Celcius di atas tingkat pra-sejarah industri; menyerukan penghentian pembangkit listrik tenaga batu bara secara bertahap tanpa menggunakan penangkapan karbon yang tidak efisien dan subsidi bahan bakar fosil. Berbicara pada konferensi tersebut, Perdana Menteri Pham Minh Chinh menegaskan bahwa Vietnam berkomitmen kuat untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050.