(VOVworld) - Pada Jumat siang (16 September), kapal  pengawas perikanan berkode KN490 telah  mendarat di pelabuhan Kiem Ngu, kota Vung Tau, provinsi Ba Ria-Vung Tau (Vietnam Selatan) membawa 228 nelayan pulang kembali ke Tanah Air dengan aman dari Indonesia. Pada hari Jumat ini, badan-badan fungsional Vietnam telah melaksanakan prosedur-prosedur yang perlu dan menyerahkan para nelayan kepada  para wakil dari berbagai provinsi yang bersangkutan .Ini merupakan para  nelayan yang  telah menangkap ikan secara ilegal di wilayah  laut Indonesia pada waktu lalu dan telah diserahkan oleh pihak Indonesia pada Rabu (14 September). Penerimaan jumlah nelayan yang paling besar selama ini telah dilaksanakan dengan koordinasi ketat, tapi harmonis antara Kementerian Luar Negeri, Kedutaan Besar Vietnam di Indonesia dengan berbagai kementerian, instansi dan daerah yang bersangkutan dalam waktu 2 pekan ini.

Para nelayan Vietnam dibawa ke kota Vung Tau pada Jumat pagi (16 September)
(Foto: Kedutaan Besar Vietnam untuk Indonesia)

Sebelumnya, segera setelah Indonesia mengumumkan sepakat menyerahkan 228 nelayan untuk pulang ke Tanah Air pada bulan September ini, Perdana Menteri Vietnam,Nguyen Xuan Phuc telah memberikan bimbingan ketat kepada badan-badan fungsional seperti Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Keamanan Publik, Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan, besert Komite Rakyat beberapa provinsi seperti Ba Ria-Vung Tau, Kien Giang, Binh Thuan, Binh Dinh dan Tien Giang supaya membuat rencana, mengorganisasi personel, peralatan untuk mengkonfirmasikan, menerima dan menjamin keamanan dan keselamatan secara mutlak terhadap  228 nelayan  yang pulang ke Tanah Air secepat-cepatnya.