(VOVworld) – Pada Kamis (19 Maret), Parlemen Kamboja sepakat mengesahkan dua Undang-Undang (UU) baru mengenai Pemilu guna menjamin pemilu-pemilu yang bebas dan adil serta mencegah situasi jalan buntu pasca pemilu pada masa depan. Menurut ketentuan, dua UU ini akan disampaikan kepada Majelis Tinggi untuk dipelajari kali terakhir sebelum diajukan kepada Dewan Konstitusi dan kemudian diesahkan Raja Norodom Sihamoni untuk diberlakukan sebagai UU.


UU baru menentukan bahwa dalam pemilu mendatang pada tahun 2018, jumlah kursi Parlemen akan meningkat dari 123 menjadi 125 kursi. Kampanye pemilihan akan dipersingkat dari 30 hari menjadi 21 hari, semua organisasi masyarakat madani serta orang asing tidak boleh mengadakan kampanye pemilihan untuk partai politik manapun. Rancangan UU baru juga menentukan bahwa partai-partai politik akan kehilangan kursi kalau memboikot Parlemen pasca pemilu./.