Partai Demokrat merebut kembali hak kontrol di Parlemen setelah ditunggu-tunggu selama 8 tahun
(VOVWORLD) - Menurut hasil pendahuluan pemilu Kongres Amerika Serikat (AS) pada Rabu (7 November), Partai Republik merebut hak kontrol terhadap Senat, tapi kehilangan hak kontrol terhadap Parlemen jatuh ke tangan Partai Demokrat.
Markas Kongres AS (Foto: senate) |
Dengan demikian, setelah 8 tahun ditunggu-tunggu, Partai Demokrat telah merebut hak kontrol terhadap Parlemen. Ini merupakan hasil yang berarti yang dicapai oleh para legislator Partai Demokrat dalam upaya merebut kembali hak kontrol terhadap salah satu di antara dua lembaga legislatif AS.
Tanpa memperdulikan kegagalan Partai Republik di Parlemen, di Twitter resminya, Presiden AS, Donald Trump tetap menganggap hasil pemilu ini sebagai “hasil besar” dan menyampaikan terima kasih kepada semua pemilih AS. Dia juga tidak lupa menelepon pimpinan Partai Demokrat untuk menyampaikan ucapan selamat kepada partai ini yang telah merebut kembali hak kontrol terhadap Parlemen.
Pada resepsi menyambut kemenangan di Washington DC, Selasa (6 November), ibu Nancy Pelosi, pemimpin Partai Demokrat di Parlemen memberitahukan bahwa para anggota partainya akan mengekang Presiden Donald Trump. Mereka akan menjalankan satu agenda kerjasama dua partai bagi satu negara yang dianggapnya sudah ada cukup perpecahan.
Pada umumnya, dengan hasil pemilu sela, Kongres AS angkatan baru (angkatan 116) yang dibuka pada tanggal 20 Januari tahun 2019 akan juga menandai masa dua tahun berakhir dari masa bakti yang penuh dengan kesulitan bagi Presiden Donald Trump ketika Partai Republik tidak memegang sepenuhnya hak kontrol terhadap Kongres.