Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa siap melakukan dialog dengan Partai oposisi

(VOVworld) – Dalam penampilan pertama di depan massa masyarakat setelah pemilu Parlemen angkatan ke-5, pada Rabu (31 Juli), Perdana Menteri (PM) Kamboja, Wakil Ketua Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa (CPP), memberitahukan bahwa CPP telah membentuk kelompok kerja untuk melakukan dialog dengan Partai oposisi guna menangani masalah-masalah yang bersangkutan dengan Parlemen dan melakukan investigasi terhadap tuduhan-tuduhan pelanggaran dalam pemilu.

CPP juga menyambut penggelaran satu Komisi Gabungan untuk menyelidiki tuduhan-tuduhan pelanggaran dalam pemilu. Semua aktivitas ini akan dilaksanakan oleh Komite Pemilihan Umum Nasional Kamboja (NEC) dengan partisipasinya dari organisasi-organisasi pengawasan pemilu dan wakil partai-partai politik.

Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa siap melakukan dialog dengan Partai oposisi - ảnh 1
PM Kamboja, Hun Sen berbicara di depan kalangan komunikasi
(Foto: vtv.vn)


Menurut PM Hun Sen, hasil pemilu yang lalu tidak penting dari pada keamanan, dan stabilitas Tanah Air. Tindakan CPP bertujuan menuju ke stabilitas, perdamaian untuk Kamboja, menghindari bentrokandan instabilitas yang menimbulkan kerugian terhadap rakyat dan masyarakat. Dia juga menegaskan siap melakukan dialog dengan kepala fihak oposisi, Sam Rainsy kalau timbul masalah-masalah penting yang muncul sehingga bisa berpengaruh terhadap lingkungan politik dan demokrasi di Kamboja.

Menurut hasil sementara, dalam pemilu Parlemen angaktan ke-5 pada Minggu (28 Juli) lalu, CPP merebut 68 di antara jumlah 123 kursi, Partai Penyelamatan Bangsa (CNRP) yang beroposisi merebut 55 kursi. Akan tetapi, CNRP telah menolak hasil tersebut dan mengimbau membentuk satu Komisi Gabungan untuk menyelidiki semua pelanggaran dalam pemilu dan mengancam akan melakukan demonstrasi serempak di seluruh negeri pada 4 Agustus mendatang./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain