Partai yang berkuasa di Thailand menggugat pihak oposisi

(VOVworld) – Pada Kamis (27 Maret), Partai Puea Thai (Partai Demi Negara Thailand) mengirim surat kepada Presiden Amerika Serikat, Barack Obama dan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Ban Ki-moon yang memberitahukan bahwa prinsip demokrasi di Thailand sedang menderita halangan dan kekisruhan serius karena faktor-faktor “non-demokrasi”. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Puea Thai, Anuttama Amornvivat memberitahukan bahwa tujuan tindakan ini ialah memberikan informasi tentang perkembangan-perkembangan yang terus-menerus dan ilegal yang sedang menghalangi proses demokrasi di Thailand selama berbulan-bulan ini.

Partai yang berkuasa di Thailand menggugat pihak oposisi - ảnh 1
Instabilitas politik belum terselesaikan di Thailand
(Foto xaluan.com)

Bentrokan politik di Thailand telah menghasut anasi-anasir yang jelas menentang prinsip-prinsip demokrasi, menyebarkan instabilitas di semua jalan di ibukota Bangkok, serta menghalangi dan menimbulkan kekisruhan  dengan kekerasan terhadap pemilu pada 2 Februari lalu yang baru-baru ini diputuskan tidak bernilai oleh Mahkamah Konstitusi Thailand. Pada 25 Maret, Perdana Menteri Demisioner Thailand, Yingluck Shinawatra berkomitmen bahwa Pemerintah sementara pimpinan dia tidak akan mau kalah terhadap semua tindakan non-demokrasi manapun dan akan terus menyelenggarakan Tanah Air sampai saat ada satu Pemerintah baru yang terpilih melalui pemilu./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain