(VOVworld) – Pada Sabtu (19 September), pada hari pertama dalam kerangka kunjungan yang bersejarah di Kuba dan kemudian ialah Amerika Serikat (AS), Paus Franciskus I mendesak Presiden AS, Barack Obama dan Presiden Kuba, Raul Castro supaya terus mengikuti jalan kerujukan yang baru dibentuk antara dua negara.

Ketika berbicara di kota La Havana pada Sabtu (19 September), Presiden Kuba Raul Castro telah berterimakasih kepada Paus karena telah memberikan bantuan dalam merangsang penggalangan kembali hubungan diplomatik dengan AS setelah lebih dari separo abad yang bermusuhan.

Sebelumnya, pada hari yang sama, Paus Franciskus telah  berangkat dari kora Roma untuk memulai kunjungan di Kuba dan AS. Paus Franciskus melakukan temu-temu kerja dengan para pemimpin Kuba, memimpin upacara Misa di Lapangan Revolusi di kota La Havana. Beliau akan juga mengunjungi kota Holguin dan Santiago de Kuba.

Setelah meninggalkan Kuba dan tiba di AS kemudian, Paus Franciskus I akan membacakan pidato di depan Kongres AS dan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.