PBB berseru kepada Irak supaya melakukan reformasi dan memecahkan ketidak-stabilan

(VOVWORLD) - Kepala  Perutusan Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Irak (UNAMI), Ibu  Jeanine Hennis-Plasschaert, pada Senin (11 November),  berseru kepada kalangan otoritas Irak supaya secara serius melakukan reformasi untuk memecahkan situasi ketidak-stabilan sekarang setelah terjadi demontrasi-demonstrasi dan kekerasan, sehingga membuat  ratusan orang tewas.

Ketidak-stabilan yang semakin bereskalasi di Irak membuat Perserikatan Bangsa-Bangsa menyatakan kekhawatiran yang mendalam. Dia mendesak kepada kalangan otoritas Iran supaya melakukan reformasi yang  terdiri  dari pemilihan dalam masa dua pekan dan menggugat orang-orang  yang memikul tanggung jawab tentang pertumpahan-pertumpahan darah belakangan ini dan para pejabat yang melakukan korupsi. Kepala UNAMI juga memperingatkan bahwa kalau kalangan otoritas, legislatif dan eksekutif  Irak tidak siap melakukan secara serius reformasi-reformasi yang bersifat  menentukan, maka perlu mempertimbangkan satu cara pendekatan yang lain.

Sementara itu, para pejabat Irak telah mengucapkan belangsungkawa yang sedalam-dalamnya  kepada para sanak keluarga kaum demonstran yang tewas, namun menegaskan tetap mempertahankan langkah memecahkan ketidak-stabilan di Ibukota Baghdad. Parlemen Irak  berencana  akan  mengadakan sidang pada Rabu (13 November) untuk mengatasi krisis  sekarang ini.

Komentar

Yang lain