PBB memperingatkan konektivitas antara Boko Haram dan IS

(VOVworld) – Dalam satu pernyataan Jumat (13/5), Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) memperingatkan konektivitas antara kelompok pembangkang Islam Boko Haram di Afrika dengan organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) dan menyatakan kecemasan tentang skala krisis kemanusiaan pada taraf “alamr” yang ditimbulkan oleh Boko Haram di kawasan.


PBB memperingatkan  konektivitas antara Boko Haram dan IS - ảnh 1
Para milisi Boko Haram
(Foto: internet)

Menurut DK PBB, semua aktivitas yang dilakukan oleh Boko Haram terus merugikan perdamaian dan kestabilan di Afrika Barat dan Afrika Tengah sehingga membuat lebih dari 2 juta orang Nigeria harus meninggalkan tempat tinggal dan lebih dari 450.000 orang harus mengungsi di negara-negara tetangga seperti Kamerun, Chad dan Niger, kira-kira 4,2 juta warga dari negeri-negeri di tepian danau Chad menghadapi krisis ketahanan pangan. Pernyataan tersebut dikeluarkan sehari sebelum berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi ke-2 tentang Keamanan Kawasan yang diadakan di kota Abuja, ibu kota Nigeria dengan dihadiri para pemimpin di kawasan dan beberapa negara Barat. Konferensi ini diadakan untuk menilai kemampuan kawasan dalam menghadapi ancaman  Boko Haram, mengesahkan satu strategi komprehensif untuk mengatasi krisis  yang ditimbulkan oleh kelompok pembangkang Islam ini. DK PBB juga mengimbau kepada 15 negara anggota peserta penentang Boko Haram supaya mendorong kerjasama militer di kawasan untuk menyapu bersih dan membasmi tempat persembunyian mereka dan melakukan aktivitas kemanusiaan.


Komentar

Yang lain