PBB mengumumkan laporan mengenai senjata kimia di Suriah

           (VOVworld) – Senjata kimia  telah digunakan dalam sedikit-dikitnya 5 kali pada  perang saudara di Suriah dan telah ada anak-anak yang menjadi korban dari pembantaian-pembantaian. Demikian kesimpulan yang dikeluarkan dalam laporan resmi oleh kelompok inspektor Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Suriah yang diajukan kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Ban Ki-moon pada Kamis (12 Desember).

           Laporan kelompok inspektor mengeluarkan “bukti-bukti yang terpercaya yang menunjukkan kemungkinan tentang penggunaan senjata kimia di 5 di antara 7 tempat yang diperiksa”. Ketika berbicara sehubungan dengan event ini, Sekjen PBB, Ban Ki-moon menegaskan bahwa penggunaan senjata kimia melanggar secara serius hukum internasional dan merupakan “pelanggaran terhadap perasaan manusia”.

PBB mengumumkan laporan mengenai senjata kimia di Suriah - ảnh 1
Kelompok inspektor PBB di Damaskus
(Foto: vov.vn)


             Sekjen PBB mengimbau kepada seluruh dunia supaya awas guna menjamin supaya senjata kimia dimusnahkan tidak hanya di Suriah, melainkan juga di seluruh dunia. Laporan tersebut sekarang disampaikan kepada negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB. Badan ini berencana akan mengadakan temu kerja mengenai laporan ini pada 16 Desember ini.

         Sebelumnya, Presiden Suriah, Bashar al-Assad telah mengakui bahwa pasukan pemerintah dipersenjatai dengan senjata kimia dan berkomitmen akan menyerahkan jumlah senjata ini kepada para pakar internasional. Akan tetapi, Presiden Bashar al-Assad menegaskan bahwa tentara pimpinannya tidak menyerang penduduk dan menolak semua tuduhan yang dilontarkan banyak negara Barat menganggap bahwa Pemerintah Damaskus berdiri di belakang serangan-serangan dengan senjata kimia./.

Komentar

Yang lain