PBB Peringatkan Krisis Ketahanan Pangan Serius pada 2020
(VOVWORLD) - Perserikatan Bangsa-Bangsa dan para mitra papan atas pada 5 Mei mengumumkan bahwa sedikitnya 155 juta orang di dunia harus menghadapi krisis ketahanan pangan secara serius pada 2020 akibat bentrokan, bencana alam dan beberapa kejutan ekonomi terkait pandemi Covid-19.
Menurut Jaringan Global AntiKrisis Pangan (GNAFC), taraf kelaparan yang serius telah terjadi di 55 negara selama 5 tahun ini, dan terhitung sepanjang tahun 2020, ada 20 juta orang lagi harus menghadapi kelaparan dibandingkan dengan tahun 2019.
Dalam laporannya, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menilai bahwa bentrokan dan kelaparan saling terkait. Dunia harus bersama-sama menangani kelaparan dan bentrokan dan harus melaksanakan semua langkah untuk menghentikan lingkaran setan tersebut. Penanganan kelaparan akan menjadi fondasi bagi stabilitas dan perdamaian.