(VOVworld) - Konferensi Deputi Menteri Keuangan dan Wakil Gubernur Bank Sentral APEC-2017  telah diadakan pada Kamis pagi (23 Februari) di kota Nha Trang, provinsi Khanh Hoa, Vietnam Tengah dengan dihadiri oleh kira-kira 150  utusan yang mewakili 21 perekonomian anggota APEC dan organisasi-organisasi  internasional seperti Dana Moneter Internasional (IMF), Bank Dunia (WB), Bank Pembangunan Asia (ADB).

Ini merupakan aktivitas pertama dari program Menteri Keuangan APEC  dalam  rangkaian peristiwa Tahun APEC-2107 di Vietnam. Ketika berbicara di depan upacara pembukaan konferensi ini, Deputi Menteri Keuangan Vietnam Tran Xuan Ha  menekankan: “Proses kerjasama keuangan APEC-2017 di satu segi  merapati tema-tema  nasional, di segi lain juga melanjutkan  suksesnya tahun 2016, bersamaan itu terus menggelarkan rencana  aksi Cebu di atas dasar   kesimpulan Konferensi  Menteri Keuangan yang ke-23 . Selama dua hari  kerja,  Konferensi ini  akan membahas dan memberikan penilaian tentang situasi dan prospek ekonomi global dan regional, mengidentifikasikan peluang dan tantangan bersama, dari situ mengeluarkan solusi-solusi kerjasama yang praksis dan efektif untuk mengurangi resiko, berkembang secara berkesinambungan dan memupuk satu masa depan yang baik”.

Pada hari kerja pertama,  para Deputi Menterui Keuangan, Wakil Gubernur Bank Sentral APEC berbahas tentang situasi ekonomi keuangan makro internasional dan regional; penggelaran Rencana Aksi Cebu; Investasi jangka panjang  pada infrastrukur; Erosi basis pajak dan penggeseran profit;  keuangan dan asuransi  resiko bencana alam.