(VOVworld) - Memperingati ultah ke-40 penandatanganan Perjanjian Paris tentang penghentikan perang dan penegakan perdamaian di Vietnam”  adalah  tema pameran yang dibuka pada Rabu pagi (23 Januari) di kota Hanoi. 140 foto dan lebih dai 30 benda  yang dipamerkan di sini kali ini  membantu massa rakyat  dengan kepala mata sendiri memandangi dokumen-dokumen dan benda-benda bernilai, merekonstruksi secara hidup-hidup proses perundingan dan penandatanganan Perjanjian Paris. Diantaranya ada benda-benda  yang untuk pertama kalinya  dipamerkan seperti  naskah asli Perjanjian Paris tentang penghentiann perang dan penegakan perdamaian di Vietnam, cap dan papan nama  delegasi pemerintah sementara  Vietnam Selatan, dua pena yang digunakan oleh delegasi Vietnam untuk menandatangani Perjanjian tersebut dan Konvensi Internasional  mengakui Perjanjian ini.

Dalam pidato pembukaan pameran ini,  Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam, Nguyen Phuong Nga menunjukkan: “Dalam sejarah bangsa Vietnam untuk menegakkan Negara dan mempertahakan Negara yang berusia ribuan tahun, belum pernah ada sesuatu perundingan yang memakan waktu panjang, keras dan gigih seperti Konferensi Paris. Kami berharap supaya kalau datang ke pameran, para pengunjung bisa merasakan panorama perjuangan  yang ulet, ulet, gigih, pandai, lihai dan penuh kapabilitas  dari para diplomat  revelusioner Vietnam di meja perudingan, kombinasi  yang bijak antara tiga fron militer-politik-diplomasi, dukungan, dorongan  semangat dari umat manusia progresif , pecinta perdamaian dan keadilan terhadap rakyat Vietnam, saat-saat yang sulit maupun detik-detik  yang  mengharukan dan menggembirakan di tengah-tengah  kegembiraan kemenangan”.