(VOVworld) – Pemerintah Federasi Rusia pada Selasa (23 Desember) mengeluarkan dekrit untuk meminta kepada badan usaha ekspor menjual sebagian  valuta asing untuk membantu mata uang Rube yang nilainya sedang merosot.

Grup gas bakar Gazprom, berbagai perusahaan minyak tambang Rosneft, Zarubezneft dan dua perusahaan ekspor diamond, Alrosa dan Kristall harus mengurangi cadangan valuta asing-nya. Gerak gerik ini bisa mengakibatkan pasar Rusia akan mendapat tambahan dari USD 40-50 miliar sama dengan kira-kira USD 1 miliar perhari sampai batas waktu terakhir 1 Maret 2015 menurut ketentuan Pemerintah.

Bersangkutan dengan situasi ekonomi Rusia, Perdana Menteri Dmitry Medvedev memperingatkan  negara Rusia akan harus menghadapi  bahaya resesi berat kalau Pemerintah lengah dalam semua rencana perbelanjaan. Ketika berbicara dalam sidang partai “Negara Rusia Bersatu”, Perdana Menteri Dmitry Medvedev menyatakan bahwa pemerintahnya akan tidak membatalkan target-target strategis dan rencana perbelanjaan sosial, kalau tidak, negara Rusia akan mengalami resesi berat./.