Pemerintah Kolombia dan FARC memulai tahap perundingan yang paling rumit

(VOVworld) – Pada Selasa (12 Agustus), di Ibukota La Habana, Kuba, Pemerintah Kolombia dan Angkatan bersenjata revolusioner Kolombia (FARS) telah mengadakan putaran perundingan ke-27 dalam proses perundingan damai untuk menghentikan bentrokan bersenjata yang berlangsung selama 50 tahun di negara Amerika Latin ini. Pada putaran perundingan ini, akan ada partisipasi kira-kira 60 korban yang bisa memberikan secara paling obyektif bukti-bukti yang bersangkutan, diantaranya rombongan 12 korban pertama telah berada di La Habana. Kepala perunding FARC, Ivan Marquez mengimbau penyelenggaran putaran perundingan demi masa depan damai Tanah Air.

Pemerintah Kolombia dan FARC memulai tahap perundingan yang paling rumit - ảnh 1
Para anggota delegasi perundingan FARC dalam
perundingan damai dengan Pemerintah Kolombia pada 7 Juni 2014
(Foto: Kantor Berita Vietnam)


Putaran perundingan pertama ini berlangsung pada latar belakang dua fihak masih mengalami sengketa-sengketa di sela-sela. Baru-baru ini, FARC telah menolak rekomendasi Pemerintah tentang satu “kerangka hukum” untuk proses perdamaian karena menurut pandangan kelompok ini, masalah ini tidak dibahas dua fihak pada pertemuan-pertemuan resmi, tapi hanya merupakan ide sefihak Pemerintah. Setelah kira-kira dua tahun perundingan, dua fihak telah mencapai permufakatan dalam tiga masalah utma ialah kebijakan pengembangan pedesaan, narkotika dan partisipasi FARC di gelanggang politik kalau permufakatan damai ditandatangani./.

Komentar

Yang lain