(VOVworld) – Pada Sabtu (30 November), kira-kira 300 pemuda dari 10 negara anggota ASEAN dan Jepang telah resmi memulai program temu pertukaran di Singapura- tempat persingahan ke-4 setelah Jepang, Vietnam dan Thailand dalam perjalanan Kapal Pemuda Asia Tenggara (SSEAYP) tahun 2013.

            Pemuda 11 negara peserta SSEAYP ini semuanya menganggap bahwa titik berat program ini ialah perasaan ramah tamu dan kasih sayang rakyat Jepang, Vietnam, Thailand dan Singapura. Busana tradisional wanita Vietnam “Aodai” dan langgam hidup keluarga Vienam juga memberikan kesan yang baik kepada para utusan pemuda asing.

Kapal Pemuda Asia Tenggara meninggalkan Vietnam untuk perjalanan selanjutnya
(Foto: vietnamplus.vn)

           Kapal dengan nama “Nippon Maru” mengangkut para utusan pemuda Jepang dan 10 negara anggota ASEAN akan tinggal di Singapura sampai  dengan Senin (2 Desember). Para peserta SSEAYP akan berpartisipasi pada banyak pertukaran tentang masalah-masalah di kawasan dan aktivitas-aktivitas seperti: membersihkan pantai, mendistribusikan bahan makanan kepada orang miskin… dan sebagainya. Para peserta juga ikut serta pada program Homestay untuk mencari tahu akan adat istiadat rakyat Singapura./.