Penanggulangan penyakit TBC dianggap target perkembangan sosial-ekonomi.

(VOVworld) – Pada Minggu  18 Maret, di kota Hanoi, telah diadakan  rapat umum untuk menyambut  “Hari Dunia tentang pencegahan dan penanggulangan penyakit  TBC” 24 Maret  dan  program gerak jalan dengan  tajuk: “Mencegah  dan menanggulangi penyakit TBC demi  kesehatan masyarakat” dengan partisipasi dari Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam Nguyen Thien Nhan dan lebih dari 5000 warga kota Hanoi.

Penanggulangan penyakit TBC dianggap target perkembangan sosial-ekonomi. - ảnh 1
Deputi PM Nguyen Thien Nhan berbicara di depan rapat umum
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)

Ketika berbicara di depan rapat umum, Deputi PM Nguyen Thien Nhan berseru kepada  pemerintahan semua tingkat  supaya  menganggap  pekerjaan mencegah dan menanggulangi penyakit TBC  sebagai  salah satu diantara  target-target  perkembangan sosial-ekonomi.

Deputi PM Nguyen Thien Nhan  mengatakan bahwa “Saya berseru kepada berbagai lapisan rakyat supaya dengan proaktif dan aktif mencegah dan menanggulangi penyakit TBC, demi kesehatan dirinya sendiri, keluarga dan masyarakat. Kementerian Kesehatan, Lembaga Palang Merah  dan semua daerah  harus membuat rencana mencegah dan menggulangi penyakit TBC secara lebih gigih dan efektif  untuk mencapai target  yaitu pada tahun 2015 mengurangi prosentase pengidap penyakit TBC di Vietnam menjadi hanya tinggal separo terbanding dengan tahun 2000 dan sebelum tahun 2030 membawa Vietnam ke luar daftar 22 negara yang mempunyai prosentase pengidap  penyakit TBC  dan meninggal karena penyakit TBC yang paling banyak di dunia”.

Penanggulangan penyakit TBC dianggap target perkembangan sosial-ekonomi. - ảnh 2
Gerakan mencegah dan menanggulangi penyakit TBC
(Foto: vtv6.com.vn)

Vietnam  sekarang menduduki posisi ke-12 diantara 22 negara yang punya pengidap penyakit TBC  yang paling banyak di dunia. Saban tahun, di  Vietnam  ada kira-kira 180 000 pengidap penyakit TBC dan  kira-kira 30 000  orang yang  meninggal karena penyakit TBC./.

Komentar

Yang lain