Perancis memperketat keamanan di Ibukota Paris

(VOVWORLD) - Pada latar demonstrasi-demonstrasi dari gerakan “baju kuning”, pada Sabtu (08 Desember) memasuk pekan ke-4 secara terus-menerus, sudah sejak pagi-pagi hari sekali, keamanan di Paris, Ibukota Perancis telah diperketat dengan ribuan personil keamanan. 

Pasukan fungsional telah menutup menara Eiffel dan situs-situs wisata terkenal di Ibukota Paris, menghapuskan batang-batang logam yang bisa digunakan menjadi senjata di jalan, sementara ini toko-toko juga ditutup dan diperkuat  untuk mencegah perampokan.

Para denonstran telah menggunakan media  sosial untuk menyebut demonstrasi pada 8/12 sebagai “tindakan ke-4”  guna menyatakan sikap terhadap Presiden Emmanuel Macron dan kebijakan-kebijakan-nya. Direncanakan, Presiden Emmanuel Macron akan menyampaikan pidato di depan rakyat pada awal pekan depan.

Karena khawatir demonstrasi ini bisa berubah menjadi huru-hara, banyak negara telah memberikan rekomendasi kepada warga-negara–nya supaya menghindari tempat-tempat  yang menghimpun banyak orang serta tempat-tempat  yang bisa terjadi demonstrasi di Paris.

Komentar

Yang lain