Perancis mengakui bahwa banyak mantan tentara sedang ikut serta pada pasukan mujahidin Suriah dan Irak

Perancis mengakui bahwa banyak mantan tentara sedang ikut serta pada pasukan mujahidin Suriah dan Irak - ảnh 1
(VOVworld) – Dalam jumpa pers pada Rabu (21 Januari), Menteri Pertahanan Perancis, Jean-Yves Drian mengakui kenyataan tersebut. Dia menyatakan bahwa mayoritas mantan tentara sedang berada dalam barisan organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS). Semua obyek tersebut telah memanfaatkan pengetahuan tentang militer untuk melatih anasir Perancis yang berpandangan ekstrimis. Semua obyek ini dianggap lebih bahaya terbanding dengan prajurit yang lain karena mereka dilatih secara resmi tentang militer di Perancis dan pandai semua skill tempur dan memegang sedikit rahasia militer Perancis./.

Komentar

Yang lain