Peringatan ultah ke-185 berdirinya dan ultah ke-20 berdirinya kembali provinsi Bac Ninh


(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Minggu malam (12 Februari), di kota Bac Ninh, telah menghadiri upacara peringatan ultah ke-185 berdirinya dan ultah ke-20 berdirinya kembali provinsi Bac Ninh.


Peringatan ultah ke-185 berdirinya dan ultah ke-20 berdirinya kembali provinsi Bac Ninh - ảnh 1
PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc memberikan Bintang Kemerdekaan
Kelas 1 kepada provinsi Bac Ninh.
(Foto: qdnd.vn)


Ketika berbicara di depan upacara tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc memuji dan mengucapkan selamat kepada prestasi-prestasi besar yang dicapai Komite Partai dan rakyat provinsi Bac Ninh selama 20 tahun ini. PM Nguyen Xuan Phuc meminta kepada provinsi Bac Ninh supaya menjadi provinsi teladan dalam melaksanakan semangat dari bimbingan umum dari Pemerintah dengan tema tahun 2017 ialah “Memperkuat disiplin, menjunjung tinggi tanggung jawab, berkomitmen untuk kreatif, berkembang secara cepat dan berkesinambungan”, bersama dengan seluruh negeri mensukseskan semua target dan tugas yang ditetapkan, cepat membawa provinsi Bac Ninh menjadi kota dibawah Pusat. Provinsi Bac Ninh berupaya terus menjadi salah satu di antara  daerah-daerah yang paling kaya di seluruh negeri, menuju ke posisi ialah salah satu di antara kota-kota yang kompetitif dan kreatif papan atas di Asia, ekonomi-nya berkembang cepat dan berkesinambungan pada saat masih menjaga, mengkonservasikan dan mengembangkan nilai-nilai identitas budaya  yang khas.

 Sebelumnya, pada sore harinya, PM Nguyen Xuan Phuc telah melakukan temu kerja dengan pimpinan provinsi Bac Ninh. Ketika berbicara di temu kerja ini, PM Nguyen Xuan Phuc menyetujui dan menugasi provinsi ini membangun proyek menjadi kota dibawah Pusat pada tahun 2020. PM Nguyen Xuan Phuc juga menaruh perhatian bahwa provinsi perlu menerima dan menyaring prestasi mengembangkan kota pintar dari pengalaman provinsi Binh Duong, khususnya teknologi pintar yang diterapkan di bidang-bidang kebudayaan, pendidikan, kesehatan dan sosial. 

Komentar

Yang lain