Perkembangan-perkembangan baru dalam kasus Iran menembak jatuh pesawat tanpa pilot AS

(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres, Kami (20 Juni) mengimbau kepada semua pihak supaya mengekang secara maksimal setelah kasus Iran menembak jatuh pesawat tanpa pilot Amerika Serikat (AS) di Selat Hormuz pada hari yang sama. 
Perkembangan-perkembangan baru dalam kasus Iran menembak jatuh pesawat tanpa pilot AS - ảnh 1Pesawat pengintau tanpa pilot RQ-4A dari Angkatan Laut AS  (Foto: AFP/VNA) 

Sekjen Antonio Guterres memperingatkan supaya menghindari semua eskalasi ketegangan, bersamaan itu menekankan bahwa dunia tidak bisa menderita satu bentrokan besar di kawasan ini.

Dalam satu perkembangan terkini yang bersangkutan dengan kasus ini, pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif mengumumkan bukti tentang koordinat untuk menegaskan bahwa pesawat AS ini telah “melanggar wilayah udara Iran”.

Pada hari yang sama, Pentagon juga mengumumkan satu foto yang memperlihatkan bahwa jalan terbang pesawat yang ditembak jatuh tersebut, tapi tidak punya penjelasan terinci tentang foto ini. Kepala kalangan pers di Gedung Putih, Presiden AA, Donald Trump telah meringankan kasus ini ketika menyatakan bahwa ini mungkin hanyalah salah mengerti, “sulit percaya bahwa ini tindakan yang direncanakan” dan “semua hal akan jauh berbeda” kalau pesawat terbang ini berpilot. Akan tetapi, dia juga memperingatkan “akan tidak menenggang tindakan ini”.

Komentar

Yang lain