Pers internasional secara serempak memberitakan wafatnya Presiden Viet Nam, Tran Dai Quang

(VOVWORLD) - Berbagai kantor berita dan kantor pemberitaan internasional secara serempak  memberitakan  wafatnya Presiden Viet Nam, Tran Dai Quang  karena menderita sakit serius dan juga mengutip  lagi riwayat hidup dan  semua masa bakti kerja Presiden Tran Dai Quang.
Pers internasional  secara serempak memberitakan wafatnya Presiden Viet Nam, Tran Dai Quang - ảnh 1Presiden Viet Nam,Tran Dai Quang. (Foto:  Zing.vn) 

Sputnik dan TASS-dua kantor berita besar Rusia, secara serempak memberitakan wafatnya Presiden Tran Dai Quang. Menurut media Rusia tersebut, Kedutaan Besar Rusia di Kota Ha Noi telah menyampaikan berlasungkawa kepada rakyat Viet Nam setelah mendapat berita  tentang waftnya  Presiden Tran Dai Quang. Di media sosial Twitter, Kedutaan Besar Rusia di Kota Ha Noi menulis: “Kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya setelah wafatnya Presiden Republik Sosialis Viet Nam, Kawan Tran Dai Quang”.

 Kantor berita BBC, kantor berita “AP” dari Amerika Serikat  juga mengikhitisarkan  aktivitas-aktivitas  Presiden Tran Dai Quang  dalam waktu belakangan ini.

Kantor berita “AFP” dari Perancis, citra Presiden Tran Dai Quang berkaitan dengan serentetan peristiwa tingkat tinggi Viet Nam, di antaranya ada Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Kota Da Nang pada bulan November 2017, tempat Beliau menyambut banyak pemimpin dunia seperti Presiden Tiongkok, Xi Jinping dan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Sedangkan kantor berita “Reuters” dari Inggeris mengutip lagi kata-kata pemimpin Provinsi Ninh Binh-kampung halaman Presiden Tran Dai Quang bahwa “Kami sangat sedih ketika mendapat berita tentang wafatnya Presiden Tran Dai Quang”.

Di Jepang, beberapa kantor berita besar seperti NHK, Kyodo, Jiji, Mainichi Shimbun secara serempak memberitakan wafatnya Presiden Tran Dai Quang pada tanggal 21 September 2018.

Biksu Thich Tam Tri, Kepala Asosiasi Buddhis Viet Nam di Jepang, di facebook-nya, mengatakan bahwa Presiden Tran Dai Quang terhadap agama Buddha sangat  takzim dan  takrim mengabdi  agama Buddha negaranya.

Di media sosial Twitter, pada Jumat (21 September), PM India, Narendra Modi telah menyampaikan belasungkawa kepada Partai, Negara, rakyat Viet Nam dan keluarga  Presiden Tran Dai Quang.  India selalu mencatat  kenang-kenangan baik tentang persahabatan yang telah  diberikan oleh Presiden Tran Dai Quang  kepada India dan kunjungan-nya di India yang sangat sukses pada bulan Maret 2018.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain