(VOVworld) - Hubungan antara Israsel dengan Amerika Serikat (AS) mengalami kontradiksi kembali ketika serentetan Menteri kabinet Israel memprotes  satu peringatan yang diajukan Menteri Luar Negeri AS, John Kerry tentang perundingan damai  dengan Palestina. Pada Konferensi Keamanan Internasional yang diadakan di kota Munich (Jerman) pada 1Februari, Menlu John Kerry telah memperingatkan bahwa Israel bisa harus menghadapi pengaruh ekonomi dan ancaman yang diboikot kalau perundingan dengan Palestina mengalami kegagalan.

Serentetan Menteri Israel setelah itu telah mencela pernyataan Menlu John Keyry tersebut, diantaranya Menteri Intelijen Yuval Steinitz menganggap-nya sebagai gerak-gerik “yang sejanga menimbulkan provokasi, tidak adil dan tidak bisa diterima”.

Ketika berbicara di depan kabinet israel, Perdana Menteri negara ini, Benjamin Netanyahu juga beranggapan bahwa “semua intrik memaksa pemboikotan terhadap Israel bertentangan dengan moral dan tidak adil”.

Menteri Ekonomi Naftali Bennett mengecam bahwa Menlu John Kerry sedang mendukung tentangan terhadap Israel, bersamaan itu menegaskan bahwa Israel akan “tidak meninggalkan usahanya oleh ancaman-ancaman ekonomi”./.