Pertanian Vietnam akan mendapatkan keuntungan dari TPP
(VOVworld) - Koran Clarin - koran yang miras paling banyak di Argentina, baru-baru ini telah membuat artikel yang isinya memberikan penilaian tentang peluang-peluang yang akan dimiliki oleh Vietnam karena penandatanganan Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP).
Satu daerah produksi sayuran aman
(Foto: baomoit.com)
Dengan judul: “Pertanian Vietnam mengusahakan investasi”, artikel ini mengatakan bahwa bagi TPP, Vietnam - sebuah negeri agraris di Asia akan menyerap modal investasi jutaan dolar Amerika Serikat dan produksi pangan akan mengalami boom. Menurut artikel ini, ketika masuk TPP, ekspor beras Vietnam ke pasar-pasar Asia akan meningkat dari4 sampai 6 kali lipat. Namun, hal ini juga berarti bahwa Vietnam akan menghadapi tantangan-tantangan di bidang lingkungan. Solusi untuk tantangan-tantangan ini ialah memperkuat industrialisasi produksi pangan di atas dasar menyerap sumber-sumber modal investasi asing langsung. Artikel tersebut juga memberitakan bahwa kunci dari TPP ialah menyerap modal investasi asing, terutama dari Amerika Serikat dan Jepang dan bisa menganggapnya sebagai peluang pertama bagi Vietnam untuk menyerap modal investasi pada bidang produksi pertanian dan pangan jadi bukan instansi industri tekstil dan produk tekstil atau peralatan olahraga. Vietnam telah mencapai prestasi-prestasi dengan proses pelaksanaan pembaruan pada tahun 1986. Pada tahun ini, pertumbuhan ekonomi Vietnam mungkin mencapai 6,7 persen. Dengan partisipasi pada TPP, dalam waktu 10 tahun mendatang, GDP Vietnam mungkin mencapai 11 persen dan nilai ekspor meningkat 12 persen.