(VOVworld) - Seorang pejabat Palestina  memberitahukan: Perundingan damai antara Israel dan Palestia yang menurut rencana diadakan pada Senin siang (26 Agustus) telah dibatalkan setelah pasukan keamanan Israel menembak mati tiga orang  Palestina  dalam  huru hara  di  kamp pengungsi  Qalandiya di Tepian Barat sungai Jordan pada Senin pagi.

Juru bicara Presiden Palestina, Nabil Abu Rudeina memberitahukan: Kasus ini telah menimbulkan akibat negatif terhadap proses perdamaian  Israel-Palestina. Menurut  media massa, pasukan keamanan Israel telah  menembak mati 3 orang dan melukai 19 orang lain dalam huru hara di kamp Qalandiya  yang terletak diantara  kota Ramallah dan  Jerussalam Timur. Sementara itu, juru bicara wanita kepolisian Israel memberitahukan: pasukan perbatasan negara ini telah menerapkan “langkah-langkah membubarkan huru-hara” terhadap  banyak orang yang terdiri dari 1500 orang yang telah melemparkan batu, menimbulkan bahaya  terhadap jiwa  pasukan keamanan Israel./.