Perundingan diplomasi Jepang-Republik Korea tidak mencapai hasil

(VOVworld) – Pada Rabu (12 Maret), perundingan diplomasi pertama tingkat Deputi Menteri Luar Negeri antara Republik Korea dan Jepang selama 8 bulan ini telah berakhir tapi tidak mencapai hasil ketika kedua fihak menegaskan kembali pendirian tentang masalah-masalah sejarah.

Deputi Menlu Republik Korea, Cho Tae-yong menekankan: agar hubungan bilateral bisa berkembang secara berkesinambungan, Jepang perlu mengekang diri ketika mengeluarkan pidato-pidato yang menilai kembali sejarah, bersamaan itu menjalankan tindakan-tindakan yang tulus untuk menangani semua masalah masa lampau.

Perundingan diplomasi Jepang-Republik Korea tidak mencapai hasil - ảnh 1
Panorama perundingan
(Foto: vietnamplus.vn)

Sebagai tanggapan, Deputi Menlu Jepang, Akitaka Saiki hanya menegaskan kembali perlunya memperbaiki hubungan bilateral Jepang-Republik Korea, bersamaan itu memberitahukan bahwa secara prinsip, kabinet pimpinan Perdana Menteri Shinzo Abe mewarisi pandangan sejarah dari semua Pemerintah sebelumnya. Deputi Menlu Saiki juga berkali-kali menekankan bahwa perlu mengadakan secepat-cepatnya pertemuan tingkat tinggi antara Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe dan Presiden Republik Korea, Park Geun-hye./.

Komentar

Yang lain