Pimpinan Kamboja dan Indonesia Bahas Kerja Sama ASEAN dan Situasi Myanmar

(VOVWORLD) - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kerja Sama Internasional Kamboja memberitahukan bahwa Perdana Menteri Samdech Techo Hun Sen, pada Selasa (4 Januari), melakukan pembicaraan telepon dengan Presiden Indonesia, Joko Widodo guna membahas kerja sama dalam rangka ASEAN dan situasi politik di Myanmar.
Pimpinan Kamboja dan Indonesia Bahas Kerja Sama ASEAN dan Situasi Myanmar - ảnh 1Perdana Menteri Kamboja Samdech Techo Hun Sen (Foto: VNA)

Dalam pembicaraan tersebut, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa Jakarta akan memberikan bantuan sepenuhnya kepada Kamboja untuk melaksanakan dengan sukses peran Ketua ASEAN 2022, menekankan bahwa hal ini akan berkontribusi terhadap suksesnya Indonesia ketika menjadi Ketua ASEAN pada tahun 2023.

Di pihaknya, Perdana Menteri Hun Sen mengapresiasi Indonesia karena punya banyak gagasan yang berkontribusi dalam proses pembangunan Komunitas ASEAN.

Selain itu, kedua pemimpin juga bertukar pandangan tentang perkembangan saat ini di Myanmar, bersamaan itu menekankan arti penting pendorongan upaya-upaya ASEAN dalam membantu Myanmar mengusahakan solusi-solusi yang sesuai untuk mencapai kerujukan nasional, perdamaian berjangka panjang, stabilitas dan perkembangan.

Komentar

Yang lain