(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, Rabu (1/6), telah mencela gagasan Perancis tentang penyelenggaraan konferensi internasional untuk menggelarkan kembali perundingan damai antara Israel dan Palestina. Dia berpendapat bahwa tidak akan ada perdamaian melalui konferensi-konferensi internasional karena “konferensi-konferensi seperti itu berusaha memaksakan permufakatan-permufakatan, sehingga membuat tuntutan-tuntutan dari Palestina menjadi semakin ekstrim, oleh karena itu, perdamaian menjadi semakin jauh”. PM Benjamin Netanyahu mengulangi pendirian Israel yang menegaskan bahwa cara satu-satunya untuk mencapai perdamaian ialah melalui perundingan langsung dan tanpa prasyarat.

Pernyataan ini dikeluarkan pemimpin Israel tersebut menjelang konferensi internasional tingkat menteri luar negeri menurut gagasan Perancis yang direncanakan diadakan pada Jumat (3/6) di kota Paris, tanpa kehadiran Israel dan Palestina. Konferensi ini bertujuan menyiapkan konferensi tingkat tinggi dengan partisipasi dari berbagai pemimpin di dunia, diantaranya ada pemimpin Israel dan Palestina yang akan diselenggarakan pada musim Gugur tahun ini.