PM Nguyen Xuan Phuc membakar dupa untuk mengenangkan para mantan pemimpin Partai dan Negara dari berbagai periode

(VOVWORLD) - Sehubungan dengan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek (atau Hari Raya Tet), Perdana Menteri (PM) Viet Nam, Nguyen Xuan Phuc, pada Kamis sore (31 Januari) di Kota Ha Noi, telah datang membakar dupa untuk mengenangkan para mantan pemimpin Partai dan Negara  dari berbagai periode.
PM Nguyen Xuan Phuc membakar dupa untuk mengenangkan para mantan pemimpin Partai dan Negara dari  berbagai periode - ảnh 1 PM Nguyen Xuan Phuc dan Deputi Harian PM Truong Hoa Binh telah datang membakar dupa untuk mengenangkan mantan PM Pham Van Dong. (Foto: Thong Nhat/Kantor Berita Viet Nam)

PM Nguyen Xuan Phuc dan Deputi Harian PM Truong Hoa Binh telah datang membakar dupa untuk mengenangkan mantan PM Pham Van Dong. PM Nguyen Xuan Phuc menekankan: mantan PM Pham Van Dong tidak hanya merupakan seorang pemimpin yang brilian, melainkan juga merupakan seorang budayawan terkemuka dari Partai. Ketika masih sugeng, PM Pham Van Dong selalu menaruh perhatian secara mendalam terhadap kebudayaan,menulis banyak karya, artikel tentang bidang ideologi-kebudayaan.

Ketika datang membakar dupa untuk mengenangkan mantan Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Viet Nam (KS PKV), mantan Ketua Dewan Menteri, mantan anggota Panasehat KS PKV, Do Muoi. PM Nguyen Xuan Phuc membeberkan kembali semangat berani berpikir dan berani bertindak dari bapak Do Muoi  ketika  bersama dengan  Polit Biro KS PKV mengeluarkan keputusan-keputusan yang bersifat terobosan tentang penanggulangan inflasi, penghapusan subsidi negara  tentang bisnis pangan pada 30 tahun lalu.

Ketika datang membakar dupa untuk mengenangkan mantan Deputi PM, Mantan Menteri Luar Negeri Nguyen Co Thach, PM Nguyen Xuan Phuc mengulangi lagi  bahwa bapak Nguyen Co Thach merupakan diplomat  yang brilian, pandai, pintar dan kreatif, punya visi strategis. Dengan  pikiran yang inovatif,  Menteri Nguyen Co thach telah mengajukan usulan-usulan dan turut memberi bimbingan supaya melaksanakan deregulasi-deregulasi yang punya makna strategis tentang garis politik, kebijakan luar negeri,  membawa Viet Nam lepas dari kepungan dan isolasi, bersamaan itu  menormalisasi dan memperluas  hubungan dnegan semua  negara besar dan organisasi internasional  yang penting.

Juga pada hari yang sama, PM Nguyen Xuan Phuc  dan Deputi Harian PM Truong Hoa Binh datang membakar dupa untuk mengenangkan mantan Presiden Tran Dai Quang.

Komentar

Yang lain