(VOVWORLD) - Pada Senin pagi (16 Oktober), di Kota Hanoi, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Minh Chinh memimpin konferensi temu muka dengan komunitas badan usaha investasi asing dengan tema: “Seiring Sejalan dan Berkembang”.
 Panorama konferensi tersebut (Foto: VGP) |
Ketika menyampaikan laporan pada konferensi ini, Deput Menteri Perencanaan dan Investasi Vietnam, Nguyen Thi Bich Ngoc memberitahukan, dalam 9 bulan awal tahun 2023, ekonomi makro Vietnam stabil, inflasi berhasil dikontrol, keseimbangan-keseimbangan besar perekonomian terjamin, pertumbuhan PDB selama 9 bulan mencapai 4,24%.
Pada konferensi ini, Kementerian Perencanaan dan Investasi mengusulkan beberapa tugas dan solusi seperti: Kementerian, instansi dan daerah mengembangkan semangat seiring sejalan dengan badan usaha sudah sejak proses penelitian, pembangunan dan penggelaran proyek, membantu badan usaha mendekati pasar baru, memperhebat ekspor dan mendorong konsumsi dalam negeri, fokus menggelar Program pemulihan dan pengembangan sosial-ekonomi, terus melakukan reformasi administrasi, memperbaiki lingkungan investasi untuk badan usaha dan investor.
Pada konferensi tersebut, PM Pham Minh Chinh menunjukkan tiga komitmen Vietnam dengan para investor:
Pertama, Vietnam selalu melindungi hak dan kepentingan yang sah dan layak dari investor dalam semua situasi. Kedua, Pemerintah selalu seiring sejalan dengan badan-badan usaha mengatasi kesulitan dan tantangan, memanfaatkan momentum yang kondusif agar para investor asing menjamin kepentingan yang stabil, berjangka panjang, dan berkelanjutan di Vietnam dengan prinsip kepentingan yang harmonis dan risiko yang dibagikan. Ketiga, tidak melakukan kriminalisasi hubungan-hubungan ekonomi dan sipil, tetapi menangani orang-orang yang berbuat salah dan melanggar hukum, melindungi orang-orang yang berbuat benar, menciptakan ekosistem produksi dan bisnis yang sehat dan berkelanjutan.
Pada pihaknya, komunitas badan usaha asing mengapresiasi prospek pertumbuhan, lingkungan investasi, dan posisi Vietnam. Banyak grup ekonomi asing menilai, Vietnam memiliki banyak peluang untuk menjadi pusat dalam rantai pasokan global. Banyak investor besar berkomitmen akan memperluas investasi di Vietnam.