PM Vietnam Nguyen Tan Dung menerima PM Malaysia Najib Tun Rajak dan Presiden Filipina, Benigno S.Aquino III
(VOVworld) - Di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-26 ASEAN di Malaysia pada Minggu dan Senin (26-27 April), Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung telah mengadakan pertemuan-pertemuan bilateral dengan PM Malaysia, Najib Tun Rajak, Ketua ASEAN-2015 dan Presiden Filipina, Benigno S.Aquino III.
PM Vietnam, Nguyen Tan Dung (kiri) mengadakan pertemuan-pertemuan bilateral
dengan PM Malaysia, Najib Tun Rajak
(Foto: baotintuc.vn)
Dalam pertemuan dengan PM Malaysia, Najib Tun Rajak, dua pihak sepakat mengatakan bahwa hubungan persahabatan, kerjasama komprehensif antra dua negara terus berkembangan baik, sepakat tentang arah memperkuat hubungan pada waktu mendatang. PM Malaysia, Najib Tun Rajak menegaskan: Malaysia akan bersama-sama mendorng kerjasama di bidang-bidang, menciptakan syarat yang kondusif bagi para pekerja Vietnam yang sedang bekerja di Malaysia, khususnya dalam mendekati pekerjaan yang trampil dan pendapatan yang stabil dan juga menyepakati bahwa dua pihak cepat menandatangani MoU tentang menerima tenaga kerja Vietnam yang bekerja di Malaysia pada tahun ini.
Pada pertemuan antara PM Nguyen Tan Dung dan Presiden Benigno S.Aquino III, dua pemimpin sepakat meningkatkan hasil –guna dari mekanisme-mekanisme kerjasama yang telah dibuat, diantaranya ada Komite Kerjasama Bilateral tingkat Menteri Luar Negeri, melakukan koordinasi yang erat untuk menyelenggarakan aktivitas-aktivitas praksis memperingati ultah ke-40 penggalangan hubungan diplomatik Vietnam-Filipina (12 Juli 1976-12 Juli 2016), menciptakan syarat yang lebih kondusif bagi komunitas badan usaha dua negara untuk bisa melakukan pertukaran perdagangan dan investasi.Tentang masalah-masalah regional dan internasional, Presiden Filipina, Benigno S.Aquino III dan PM Malaysia, Najib Tun Rajak sepakat memperkuat kerjasama untuk membangun secara sukses Komunitas ASEAN pada tahun 2015, mengembangkan peranan sentral ASEAN, mendorong solidaritas intra-kawasan. PM Nguyen Tan Dung menegaskan: Vietnam aktif mendukung Malaysia menyelesaikan secara baik peranan sebagai Ketua ASEAN pada tahun 2015, memberikan apresiasi terhadap gagasan-gagasan Malaysia dalam tahun keketuaan ASEAN. Para pemimpin berbagi pendapat tentang perkembangan-perkembangan rumit di Laut Timur, menekankan arti pentingnya dalam mempertahankan perdamaian, kestabilan dan saling percaya, bekerjasama mendorong keselamatan dan keamanan maritim, penerbangan, menangani secara damai sengketa-sengketa wilayah di Laut Timur, sesuai dengan hukum internasional, diantaranya ada UNCLOS-1982, melaksanakan secara serius dan menyeluruh Pernyataan DOC, tidak melakukan tindakan meningkatkan ketegangan, cepat mencapai COC./.