PM Vietnam, Pham Minh Chinh dan PM Tiongkok, Li Qiang Hadiri Simposium Badan Usaha Vietnam-Tiongkok

(VOVWORLD) - Dalam rangka kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) Dewan Negara Republik Rakyat Tiongkok, Li Qiang di Vietnam, pada Minggu sore (13 Oktober), di Kota Hanoi, PM Vietnam, Pham Minh Chinh bersama dengan PM Tiongkok, Li Qiang menghadiri Simposium Badan Usaha Vietnam-Tiongkok dengan tema: “Memperkuat kerja sama yang saling menguntungkan, bersama-sama membina masa depan”. 
PM Vietnam, Pham Minh Chinh dan PM Tiongkok, Li Qiang Hadiri Simposium Badan Usaha Vietnam-Tiongkok - ảnh 1Simposium Badan Usaha Vietnam-Tiongkok (Foto: Vu Khuyen / VOV)

Pada simposium tersebut, ketika menekankan orientasi penyerapan investasi asing, di antaranya ada investasi berkualitas tinggi dari Tiongkok, PM Pham Minh Chinh menegaskan bahwa Pemerintah Vietnam berkomitmen dengan “3 jaminan”, “3 kelancaran”, dan “3 kebersamaan”, di antaranya “3 jaminan” yaitu: Menjamin sektor ekonomi dengan modal investasi asing sebagai komponen penting dari ekonomi Vietnam; menjamin kepentingan-kepentingan yang selayaknya dan sah dari para investor; menjamin stabilitas politik, ketertiban dan keselamatan sosial; stabil dalam hal kebijakan, tidak henti-hentinya memperbaiki lingkungan investasi dan bisnis agar para investor merasa tenang melakukan bisnis, beraktivitas secara berjangka panjang di Vietnam. “Tiga kelancaran” meliputi: Infrastruktur yang lancar; Mekanisme yang longgar; Manajemen pintar; “3 kebersamaan” meliputi: Bersama-sama mendengarkan dan memahami satu sama lain antara badan usaha dengan Negara dan rakyat; bersama-sama berbagi visi dan aksi untuk bekerja sama, saling membantu untuk bersama-sama berkembang cepat dan berkelanjutan; bersama-sama bekerja, bersama-sama menang, bersama-sama menikmati, bersama-sama berkembang; bersama-sama menikmati kegembiraan, kebahagiaan dan kebanggaan. 

PM Vietnam, Pham Minh Chinh dan PM Tiongkok, Li Qiang Hadiri Simposium Badan Usaha Vietnam-Tiongkok - ảnh 2PM Pham Minh Chinh menghadiri simposium (Foto: VOV)

Pada pihaknya, PM Tiongkok, Li Qiang menunjukkan titik- titik berat, ialah: terus melakukan konekvitias strategi perkembangan dua negara; memperhatikan konektivitas secara lancar antara dua negara. Dia juga menunjukkan tiga keinginan, yaitu: tidak henti-hentinya memperhatikan kebijakan-kebijakan penting yang besar, memanfaatkan secara baik semua kesepakatan bilateral dan multilateral; memobilisasi sumber-sumber daya; mendorong perkembangan yang harmonis antar-bidang industri yang berasal dari sifat-sifat badan usahanya; mencari para mitra kerja sama dalam rantai nilai. Tiongkok memacu badan-badan usaha Tiongkok untuk berkonektivitas dengan badan usaha Vietnam.

Komentar

Yang lain