(VOVWORLD) - Pada Jumat sore (21 Juni), di Kota Hanoi, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Minh Chinh menerima Rombongan Konsultasi Pasal IV Dana Moneter Internasional (IMF) yang dikepalai Paulo Medas.
Panorama pertemuan tersebut. Foto: VNA |
Ketika memberikan informasi kepada rombongan tersebut, PM Pham Minh Chinh memberitahukan, untuk mempertahankan pertumbuhan yang tingghi dan berkelanjutan, Pemerintah Vietnam berhaluan memperbarui motivasi-motivasi pertumbuhan tradisional (investasi, ekspor, konsumsi), bersamaan itu mendorong motivasi-motivasi pertumbuhan baru (ekonomi digital, ekonomi sirkular, ekonomi intelektual, dll). Vietnam juga sedang mendorong secara kuat investasi publik, akan menerbitkan obligasi Pemerintah, badan usaha, proyek bangunan; melaksanakan langkah-langkah untuk membantu badan usaha berkembang; percaya bahwa Vietnam akan mencapai jatah-jatah pengembangan sosial-ekonomi tahun 2024 serta periode 2021-2026.
PM Pham Minh Chinh meminta supaya pada waktu mendatang IMF terus memperkuat hubungan kerja sama dengan Vietnam, memberikan bantuan teknis dan pendidikan di bidang-bidang seperti pengelolaan ekonomi, pengelolaan anggaran keuangan, kebijakan moneter, kurs, dan sebagainya; di samping itu memperluas kerja sama dan mendidik sumber daya manusia bagi Vietnam untuk meningkatkan kemampuan integrasi internasional.
Pada pihaknya, Paulo Medas mengusulkan agar Vietnam perlu terus menyempurnakan institusi, menciptakan lingkungan bisnis yang transparan; memperkuat manajemen, pencegahan dan pemberantasan korupsi; mencabut rintangan untuk menyerap investasi. Dia menegaskan, IMF siap membantu Vietnam seperti permintaan PM Pham Minh Chinh.