Prancis Hanya Ratifikasi Perjanjian Perdagangan Bebas Uni Eropa-Amerika Latin Jika Isinya Direvisi
(VOVWORLD) - Sejak Minggu sore (17 November), kaum tani Prancis telah mengemudikan ratusan traktor, memblokir jalan dan menyebabkan kemacetan di banyak jalan sebelah Barat Daya menuju ke Ibu kota Paris.
Federasi Petani Nasional Prancis (FNSEA) memberitahukan bahwa aktivitas pawai ini bermaksud mengimbau Presiden Prancis, Emmanuel Macron untuk menentang penandatanganan Perjanjian Perdagangan Bebas antara Uni Eropa dan Blok Pasar Bersama Amerika Latin (Mercosur). Pemimpin Prancis sedang melakukan lawatan dari tgl 16 sampai 21 November ke tiga negara Amerika Latin yaitu Argentina, Brasil dan Chili.
Dalam gerak-gerik untuk menenangkan, Perdana Menteri Prancis, Michel Barnier dan banyak pejabat pemerintah terus-menerus menekankan pandangan Prancis yaitu menentang ratifikasi Perjanjian Perdagangan Bebas yang disepakati Uni Eropa dan negara-negara Amerika Latin sejak tahun 2019, menegaskan bahwa Prancis akan menjadi negara yang terkena dampak paling banyak dan memperingatkan bahaya hasil pertanian murah dari Amerika Selatan yang akan membanjiri pasar Eropa.