Presiden AS: Iran tidak mempertahankan”semangat” permufakatan nuklir

(VOVWORLD) - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Kamis (5/10), menegaskan bahwa Irantelah tidak bertindak untuk mempertahankan satu permufakatan mengekang program nuklir negara ini.
Presiden AS: Iran tidak mempertahankan”semangat” permufakatan nuklir - ảnh 1Presiden Amerika Serikat,  Donald Trump. (Foto: internet)

Pernyataan tersebut dikeluarkan beberapa hari sebelum batas waktu terakhir tanggal 15/10, menurutnya Presiden AS akan harus mengumumkan keputusan mengenai masa depan permufakatan nuklir bersejarah dengan Iran. Ketika berbicara di depan pertemuan dengan para pemimpin militer untuk berbahas tentang masalah nuklir Iran, Presiden Donald Trump menegaskan bahwa Iran “tidak melaksanakan semangat permufakatan ini”.

Menurut dia, Pemerintah Iran sedang mendukung terorisme dan mengekpor kekerasan dan kekacauan di seluruh Timur Tengah. Ini merupakan alasan yang membuat AS harus menghentikan semua tindakan provokatif dan ambisi nuklir Iran.

Sebelumnya, pada hari yang sama, Jurubicara Gedung Putih, Sarah Sanders juga memberitahukan bahwa Presiden Donald Trump akan mengumumkan keputusan mengenai masa depan  tentang permufakatan dengan Irandalam waktu beberapa hari mendatang. Menuurt AFP, sebelum batas waktu terakhir 15/10, banyak pejabat AS memberitahukan: Presiden Donald Trump telah menunjukkan bahwa dia tidak ingin membenarkan Iran mematuhi permufakatan nuklir bersejarah, tanpa mempedulikan semua rekomendasi dari beberapa penasehat paling dekat. Sebagai ganti-nya, pekerjaan ini bisa dilaksanakan oleh Kongres AS.

Komentar

Yang lain