Presiden AS memperpanjang pernyataan tentang situasi darurat terhadap Kuba

(VOVworld) – Kantor Berita “Prensa Latina” dari Kuba memberitakan bahwa Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama telah memperpanjang satu tahun lagi pernyataan tentang situasi darurat terhadap Kuba, yang untuk pertama kalinya diberlakukan pada tahun 1996, tanpa memperdulikan kunjungan resmi-nya ke Kuba yang akan datang. Presiden Amerika Serikat pada waktu itu, Bill Clinton telah mengeluarkan pernyataan tentang situasi darurat terhadap Kuba pada 20 tahun yang lalu setelah negara ini menembak jatuh 2 diantara 3 pesawat Cessna Skymaster milik AS yang ditegaskan oleh Kuba telah terus-menerus melanggar wilayah udara Kuba.

Presiden AS memperpanjang pernyataan tentang situasi darurat terhadap Kuba - ảnh 1
Presiden AS, Barack Obama
(Foto: baodongnai.com.vn)

Presiden Barack Obama menunjukkan bahwa pemeriksaan dan penahanan sementara terhadap kapal-kapal yang dicurigai melanggar embargo harus dilaksanakan sesuai dengan hukum internasional. Naskah perpanjangan ini juga “meredakan” kecaman-kecaman  yang tetap berulang kali diberikan oleh Pemerintah pimpinan Presiden Clinton dan Presiden Bush sebelumnya untuk membela keputusan meneruskan langkah-langkah permusuhan terhadap Kuba, bersamaan itu mengakui bahwa dua negara telah menggalang kembali hubungan diplomatik dan sedang berada dalam proses menuju ke normalisasi hubungan. 

Komentar

Yang lain