(VOVWORLD) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trupm pada Selasa (13 November), terus menyerang timpalannya dari Perancis, Emmanuel Macron yang bersangkutan dengan seruan membentuk satu tentara Eropa.
Sebelumnya, pada tanggal 9/11 lalu, Presiden Donald Trump menyatakan bahwa usulan Presiden Emmanuel Macron tentang pembangunan tentara tersendiri bagi Uni Eropa adalah “melanggar perasaan”.
Yang bersangkutan dengan masalah ini, Kanselir Jerman, Angela Merkel, pada hari yang sama telah berseru supaya membentuk satu tentara Eropa pada masa depan. Ini dianggap sebagai balasan terhadap celaan Presiden AS, Donald Trump.