(VOVworld)- Presiden Rusia  Vladimir Putin pada 6 September menegaskan bahwa Rusia akan tidak mengubah pendirian tentang Suriah, bersamaan itu beranggapan bahwa semua negara  Barat dan Arab  harus meninjau kembali kebijakannya terhadap  Suriah.

Ketika berbicara di TV “Negara Rusia masa kini”, Presiden Vladimir Putin menekankan  pendangan Rusia bahwa “ hal yang paling penting sekarang ini yalah menghentikan kekerasan, memaksa semua faksi peserta bentrokan duduk di meja perundingan untuk menetapkan masa depan dan menjamin keamanan kepada smeua fihak peserta proses politik di dalam negeri”. Pada hari yang sama, Presiden Perancis, Francois Hollande  memberitahukan bahwa negara ini dan Inggris sepakat tentang perlunya mempercepat proses transisi di Suriah. Sementara itu, Perdana  Presiden Hollande dalam pembicaraan dengan Perdana Menteri Inggris David Cameron di London  telah menunjukan bahwa dua fihak “ sama  sekali sepakat mempercepat proses transisi politik dan  membantu faksi oposisi di Suriah membentuk satu pemerintah baru”. Sementara itu, semua Menteri Luar Negeri Uni Eropa pada  Jumat 7 Septenmber memulai sidang tidak resmi selama dua hari di pulau Cyprus untuk membahas cara memberikan bantuan kepada faksi oposisi di Suriah./.